Langkah 1 | Langkah 2 | Langkah 3 | Langkah 4 | Langkah 5 | Langkah 6 | Langkah 7 | Langkah 8 | Langkah 9 |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Pilih Kebijakan/Program/Kegiatan yang akan dianalisis | Data Pembuka Wawasan | Isu Gender | Kebijakan dan Rencana Ke Depan | Pengukuran Hasil | ||||
Faktor Kesenjangan | Sebab Kesenjangan Internal | Sebab Kesenjangan Eksternal | Reformulasi Tujuan | Rencana Aksi | Data Dasar (Base-line) | Indikator Gender | ||
1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 |
Program:
Program Peningkatan Daya Tarik Destinasi Pariwisata
Kegiatan:
Pengelolaan Destinasi Pariwisata Kabupaten/Kota
Sub Kegiatan:
Perencanaan Destinasi Pariwisata Kabupaten/Kota
Tujuan Sub Kegiatan:
Meningkatkan Jumlah Dokumen Perencanaan Destinasi Pariwisata Kabupaten/Kota |
Data Umum:
Jumlah Narasumber Tenaga Ahli/Pakar/Praktisi yang terlibat dalam perencanaan Destinasi Pariwisata L : 13 Orang P : 8 Orang
-
-
-
-
|
Akses:
Baik laki-laki maupun perempuan mendapat kesempatan yang sama sesuai dengan keahlian untuk menunjang sub-kegiatan ini.
Partisipasi:
Narasumber Tenaga Ahli/Pakar/Praktisi yang terlibat di dominasi oleh laki-laki.
Kontrol:
Pengontrol Sub kegiatan ini adalah kepala Bidang Pariwisata yang dijabat oleh seorang perempuan
Manfaat:
Narasumber Tenaga Ahli/Pakar/Praktisi yang terlibat dalam perencanaan Destinasi Pariwisata L : 13 Orang P : 8 Orang |
1. SDM yang berwawasan gender cukup terbatas 2. Sarana & Prasarana yang belum memadai | Adanya persepsi bahwa keahlian tertentu (bidang teknis) masih didominasi oleh laki-laki | Agar mampu membangun kawasan wisata yang komprehensif, berkelanjutan memilki nilai jual sehingga dapat memberikan manfaat bagi warga khusunya warga sekitar Kawasan serta dapat lebih responsif terhadap isu gender antara laki-laki dengan perempuan | Membuat FGD (forum group discussion) untuk mendapatkan banyak keterlibatan dari berbagai Bidang keahlian tanpa melihat gender. | Jumlah Narasumber Tenaga Ahli/Pakar/Praktisi yang terlibat dalam perencanaan Destinasi Pariwisata L : 13 Orang P : 8 Orang |
Output:
Jumlah Narasumber Tenaga Ahli/Pakar/Praktisi yang terlibat dalam perencanaan Destinasi Pariwisata sebanyak 21 orang
Outcome:
Didapatkan keterlibatan tenaga ahli yang memiliki keahlian sesuai kebutuhan perencanaan Destinasi Pariwisata Kabupaten/Kota tanpa memandang isu gender. |