NAMA PERANGKAT DAERAH
|
Inspektorat |
TAHUN ANGGARAN
|
|
PROGRAM
|
Penyelenggaraan Pengawasan |
KEGIATAN
|
Penyelenggaraan Pengawasan Internal |
SUB KEGIATAN
|
Pengawasan Keuangan Pemerintah Daerah |
TUJUAN SUB KEGIATAN
|
Meningkatnya Pengawasan keuangan Pemerintah Daerah |
CAPAIAN PROGRAM
|
-
Tolak Ukur :
Meningkatnya Pengawasan keuangan Pemerintah Daerah yang responsif gender
-
Indikator dan Target Kinerja :
Output: Jumlah auditor yang terlibat dalam Audit, Reviu dan Evaluasi :
L =11 org P =13 org (2021) menjadi
L =12 org P =15 org (2022).
Outcome: Jumlah auditor yang memahami PPRG
L = 2 org, P= 0 org (2021) menjadi
L = 5 org P= 2 org (2022)
|
ANALISIS SITUASI
|
-
Data Pembuka wawasan
- Jumlah Pegawai di Inspektorat :
Laki-laki = 34 org,
Perempuan= 22 org
- Pejabat Struktural :
L = 5 org,
P = 1 org
Eselon II : L = 1 org (inspektur)
Eselon III :L = 4 org (Khusus, I,II dan III), P = 1 org
Eselon IV : L = 1 org (kasubbag)
- Jumlah Fungsional Auditor
L=11 org (45,83%), P =13 org(54,17%)
Auditor Irban Khusus terdiri dari :
L = 4 org,
P = 2 org
Auditor Irban I terdiri dari :
L=2 org,
P = 4org
Auditor Irban II terdiri dari :
L= 4 org,
P = 2 org
Auditor Irban III terdiri dari :
L = 1 org,
P = 5 org
Staf Sekretariat (ASN) :
L = 18
P = 8
Jumlah auditor yang tersertifikasi:
L: 11
P: 13
Auditor yang telah mengikuti pelatihan terkait PPRG
L: 1
P: 0
- Jumlah OPD lingkup Pemerintah Kota Surabaya 63
Dinas = 22
Bagian = 6
Badan = 4
RSUD = 2
Kecamatan = 31
Pejabat OPD di lingkungan Pemerintah Kota Surabaya:
Perempuan = 176 Laki-laki = 218
- Jenis kegiatan yang dilaksanakan auditor:
1 Audit
2. Reviu
3. Evaluasi
- Isu dan Faktor Kesenjangan Gender
- Faktor Kesenjangan :
Akses:
Adanya kesamaan akses untuk terlibat dalam pengawasan keuangan daerah
Partisipasi:
Partisipasi auditor yang melaksanakan audit didominasi oleh perempuan
Kontrol:
Pejabat yang mengampu kegiatan ini lebih banyak laki-laki dibandingkan perempuan
Manfaat:
Kegiatan ini lebih banyak perempuan yang mendapatkan manfaat dari pengawasan tersebut
- Sebab Kesenjangan Internal :
Jumlah Auditor lebih sedikit dibandingkan jumlah Perangkat Daerah yang diawasi.
Masih minimnya jumlah fungsional auditor laki – laki.
- Sebab Kesenjangan Eksternal :
Adanya Anggapan bahwa perempuan lebih teliti daripada laki-laki terkait penatausahaan keuangan
|
RENCANA AKSI
|
|
ANGGARAN SUB KEGIATAN(Rp.)
|
|
INDIKATOR OUTCOME / DAMPAK / HASIL SECARA LUAS
|
Output:
Jumlah auditor yang terlibat dalam Audit, Reviu dan Evaluasi :
L =11 org P =13 org (2021) menjadi
L =12 org P =15 org (2022).
Outcome:
Jumlah auditor yang memahami PPRG
L = 2 org, P= 0 org (2021) menjadi
L = 5 org P= 2 org (2022)
|