NAMA PERANGKAT DAERAH
|
Kecamatan Asemrowo |
TAHUN ANGGARAN
|
2023 |
PROGRAM
|
PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DAN KELURAHAN |
KEGIATAN
|
Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan Tingkat Kecamatan |
SUB KEGIATAN
|
Fasilitasi Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat |
TUJUAN SUB KEGIATAN
|
Meningkatkan kesejahteraan masyarakat di bidang ekonomi melalui pemberdayaan UMKM yang berdaya saing |
CAPAIAN PROGRAM
|
-
Tolak Ukur :
Meningkatkan Jumlah frekuensi fasilitasi pengembangan usaha ekonomi masyarakat dan meningkatkan kualitas produksi pemasaran dengan mempertimbangkan partisipasi masyarakat atau pengusaha
-
Indikator dan Target Kinerja :
Output: 1. Jumlah Laporan Pendataan / survey UMKM = 12 Laporan
2. Jumlah survey yang dilakukan = 12 kali
Outcome: Indikator sub kegiatan :
Jumlah frekuensi fasilitasi pengembangan usaha ekonomi masyarakat
Indikator keg :
Jumlah Potensi Usaha yang difasilitasi : 126 UMKM
Indikator Program :
Persentase Potensi Usaha yang difasilitasi : 100 %
|
ANALISIS SITUASI
|
-
Data Pembuka wawasan
- Jenis UMKM yang ada di Kecamatan Asemrowo :
1. UMKM Makanan dan Minuman
2. UMKM Handycraft
3. UMKM Tokel
L : 11
P : 115
Jumlah UMKM
UMKM aktif : 110 UMKM
UMKM yang tidak aktif : 16 UMKM
- Fasilitasi Pengurusan NIB yang diadakan di Kecamatan dan Kelurahan Jumlah UMKM yang ber NIB : 39 UMKM
Jumlah UMKM yang belum ber NIB : 87 UMKM
- Melakukan pembinaan :
1. Pembinaan Pembuatan Produk : 1 kali
2. Pembinaan Pengemasan Produk : 1 kali
3. Pembinaan Pemasaran Produk : 1 kali
4. Pembinaan UMKM : 2 kali
5. Sosialisasi Pengurusan NIB ; 3 kali
- Difasilitasi untuk pemasaran melalui :
1. epeken
2. Toko online
3. Menyediakan tempat jualan di Kantor Kecamatan, Kelurahan, Puskesmas dan beberapa Perusahaan
4. Menyediakan tempat jualan pada keg. Jeli UMKM dilakukan secara rutin 2 minggu sekali
5. Galery UMKM di Kantor Kecamatan Asemrowo
6. Memfasilitasi Penitipan Produk UMKM di Galeri PKK, Siola
- Pejabat Pelaksana sub kegiatan 2022
L : 0
P : 4
Jumlah Petugas pendataan Tahun 2022 :
L : 0
P : 6
- Isu dan Faktor Kesenjangan Gender
- Faktor Kesenjangan :
Akses:
Pelaku usaha mendapatkan akses dari kecamatan
Partisipasi:
Tidak semua Pelaku usaha berpartisipasi mengikuti kegiatan yang diadakan dikecamatan
Kontrol:
Kelompok UMKM mengikuti pelatihan berdasarkan undangan dari kecamatan dan rekomendasi dari Paguyuban UMKM
Manfaat:
Peningkatan ekonomi keluarga bagi pelaku UMKM
Didapat data pelaku Usaha mikro baik yang ber NIB atau belum, sehingga bermanfaat sebagai masukan untuk menentukan intervensi yang tepat bagi UMKM agar meningkat/ berdaya
- Sebab Kesenjangan Internal :
- Kurangnya sosialisasi dalam pengurusan NIB
- SDM yang melaksanakan pendataan masih orang yang sama
- Sebab Kesenjangan Eksternal :
- Kelompok UMKM dalam Paguyuban belum memahami pentingnya NIB
- Adanya persepsi dari masyarakat jika kegiatan-kegiatan terkait urusan kesra lebih sesuai jika dilaksanakan perempuan
- Kurangnya motivasi bagi UMKM dalam pengembangan usahanya
|
RENCANA AKSI
|
Aktivitas 1 |
Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan Tingkat Kecamatan |
|
ANGGARAN SUB KEGIATAN(Rp.)
|
8640000 |
INDIKATOR OUTCOME / DAMPAK / HASIL SECARA LUAS
|
Output:
1. Jumlah Laporan Pendataan / survey UMKM = 12 Laporan
2. Jumlah survey yang dilakukan = 12 kali
Outcome:
Indikator sub kegiatan :
Jumlah frekuensi fasilitasi pengembangan usaha ekonomi masyarakat
Indikator keg :
Jumlah Potensi Usaha yang difasilitasi : 126 UMKM
Indikator Program :
Persentase Potensi Usaha yang difasilitasi : 100 %
|