NAMA PERANGKAT DAERAH
|
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan |
TAHUN ANGGARAN
|
2023 |
PROGRAM
|
PROGRAM PENCEGAHAN, PENANGGULANGAN, PENYELAMATAN KEBAKARAN DAN PENYELAMATAN NON KEBAKARAN |
KEGIATAN
|
Inspeksi Peralatan Proteksi Kebakaran |
SUB KEGIATAN
|
Penilaian Sarana Prasarana Proteksi Kebakaran |
TUJUAN SUB KEGIATAN
|
Terlaksananya Inspeksi Sistem Proteksi Kebakaran pada bangunan/gedung |
CAPAIAN PROGRAM
|
-
Tolak Ukur :
Penilaian sarana prasarana proteksi kebakaran meningkatkan perlindungan pada perempuan, anak-anak, lansia dan disabilititas pada setiap bangunan/ gedung dan ruang publik
-
Indikator dan Target Kinerja :
Output: Terlaksananya kegiatan Penilaian Sarana Prasarana Proteksi Kebakaran dengan salah satu standar untuk memprioritaskan penyelamatan perempuan, anak-anak, lansia, dan disabilitas
Outcome: Terpenuhinya Penilaian Sarana Prasarana Proteksi Kebakaran untuk keselamatan korban perempuan, anak-anak, lansia, dan disabilitas
|
ANALISIS SITUASI
|
-
Data Pembuka wawasan
- Jumlah Bangunan / Gedung / Lingkungan yang dilaksanakan proteksi sebanyak 460 tempat dalam 1 tahun Bangunan/Gedung terdiri dari bangunan swasta maupun pemerintahan seperti sekolah, SWK, Puskesmas dll.
Korban tahun 2021 :
L : 34 orang (2 orang meninggal)
P : 11 orang (1 orang meninggal)
Korban tahun 2022 :
L : 20 orang
P : 8 orang
- Aparatur Pemadam Kebakaran yang bersertifikasi dan memiliki kompetensi dalam pemeriksanaan bangunan/gedung
Aparatur Pemadam Kebakaran:
L: 724 P: 29
Pemenuhan Bangunan / Gedung / Lingkungan yang memenuhi kelaikan standar sarana prasarana proteksi kebakaran
- Standar nasional/ internasional
Waktu tanggap 15 menit, sedangkan
Kota Surabaya hanya 7 menit
SPM Kota Surabaya tahun 2022 terpenuhi 99%
- Penilaian sarana prasana atas sistem proteksi kebakaran berorientasi pada, Memastikan bangunan/gedung yang aman dan terproteksi untuk minimalisir korban terutama perempuan, anak, lansia dan disabilitas
- Perempuan berperan penting dan banyak pada kegiatan pencegahan seperti Pemeriksaan Sistem Proteksi Kebakaran Bangunan/Gedung
- Isu dan Faktor Kesenjangan Gender
- Faktor Kesenjangan :
Akses:
Peluang perempuan dalam penilaian sarana prasarana proteksi kebakaran sama dengan laki-laki.
Partisipasi:
Partisipasi penilaian sarana prasarana proteksi kebakaran perempuan sama dengan laki-laki.
Kontrol:
Lebih banyak laki-laki sebagai pengambil keputusan
L: 9 orang
P: 1 Orang
Manfaat:
Manfaat yang diterima perempuan yakni terlibat dalam pelaksanaan penialaian sarana dan prasarana proteksi kebakaran bangunan/gedung
- Sebab Kesenjangan Internal :
- Belum adanya regulasi yang menyiapkan perempuan untuk terlibat dalam penanganan masalah kebakaran
- Masih adanya SDM yang belum responsif gende
- Sebab Kesenjangan Eksternal :
Penilaian sarana prasarana proteksi banyak melibatkan aparatur pemadam kebakaran degan staf perempuan dalam kegiatannya
|
RENCANA AKSI
|
Aktivitas 1 |
Pencegahan, Pengendalian, Pemadaman, Penyelamatan, dan Penanganan Bahan Berbahaya dan Beracun Kebakaran dalam Daerah Kota |
|
ANGGARAN SUB KEGIATAN(Rp.)
|
485339102 |
INDIKATOR OUTCOME / DAMPAK / HASIL SECARA LUAS
|
Output:
Terlaksananya kegiatan Penilaian Sarana Prasarana Proteksi Kebakaran dengan salah satu standar untuk memprioritaskan penyelamatan perempuan, anak-anak, lansia, dan disabilitas
Outcome:
Terpenuhinya Penilaian Sarana Prasarana Proteksi Kebakaran untuk keselamatan korban perempuan, anak-anak, lansia, dan disabilitas
|